Pendahuluan: Memahami Masakan Natal Rusia
Musim liburan di Rusia adalah saat yang tepat untuk bergembira, merayakan, dan berkumpul bersama orang-orang terkasih. Natal, yang dirayakan pada tanggal 7 Januari menurut kalender Julian, merupakan hari libur penting dalam budaya Rusia. Masakan tradisional Natal Rusia kaya, lezat, dan penuh cita rasa, mencerminkan sejarah panjang negara tersebut dan tradisi kuliner yang beragam.
Dalam panduan ini, kita akan mengeksplorasi peran Natal dalam budaya dan masakan Rusia, latar belakang sejarah di balik makanan tradisional Natal Rusia, dan apa yang bisa diharapkan dari meja Natal klasik Rusia. Kami juga akan memberikan pilihan makanan pembuka, hidangan utama, hidangan penutup, dan minuman yang biasanya disajikan selama musim liburan, serta beberapa tips untuk mengadakan makan malam Natal tradisional Rusia.
Peran Natal dalam Budaya dan Masakan Rusia
Natal telah menjadi hari libur penting di Rusia sejak abad ke-10, ketika agama Kristen diperkenalkan ke negara tersebut. Saat ini, hari raya tersebut dirayakan oleh umat Kristen Ortodoks Rusia pada tanggal 7 Januari, setelah masa puasa dan ibadah keagamaan. Natal di Rusia adalah waktu untuk berdoa, memberi hadiah, dan berpesta bersama keluarga dan teman.
Dalam masakan Rusia, Natal ditandai dengan penggunaan bahan-bahan yang kaya dan lezat seperti daging sapi, babi, dan daging buruan, serta makanan pokok tradisional Slavia seperti kentang, bawang bombay, dan jamur. Musim liburan juga merupakan waktu untuk menikmati camilan manis dan minuman meriah, seperti selai buah, kue madu, dan minuman anggur.