in

Apa saja makanan penutup tradisional di Palestina?

Pengantar Makanan Penutup Palestina

Palestina merupakan negara yang kaya akan warisan kuliner dengan cita rasa lezat dan hidangan unik. Di antara banyak hal menarik dari masakan Palestina adalah makanan penutup tradisional, yang merupakan bagian integral dari budaya makanan negara tersebut. Makanan penutup Palestina terkenal manis, kaya, dan beraroma, sering kali mengandung bahan-bahan seperti madu, air mawar, dan kacang-kacangan. Banyak dari makanan penutup ini telah diturunkan dari generasi ke generasi dan masih dinikmati hingga saat ini.

Makanan Penutup Tradisional Terbaik di Palestina

Salah satu makanan penutup yang paling disukai di Palestina adalah knafeh, kue kering yang terbuat dari adonan phyllo yang diparut, keju, dan sirup gula. Makanan penutup populer lainnya adalah baklava, kue manis yang terbuat dari lapisan adonan phyllo yang diisi kacang dan direndam dalam sirup madu. Halawet el-jibn, yang diterjemahkan menjadi “manisnya keju”, adalah favorit lainnya, terbuat dari isian krim keju yang dibungkus dengan lapisan lembut adonan semolina dan ditaburi sirup gula dan air mawar.

Ma'amoul adalah makanan penutup tradisional lainnya yang sering dinikmati saat hari libur dan acara-acara khusus. Kue kecil bermentega ini diisi dengan berbagai isian, seperti kurma, pistachio, atau kenari, dan biasanya ditaburi gula halus. Makanan penutup Palestina lainnya termasuk atayef, kue isi seperti pancake, dan qatayef, kue goreng yang diisi kacang atau krim.

Resep Makanan Penutup Palestina

Berikut ini resep knafeh, salah satu makanan penutup Palestina yang paling populer:

Resep Knafeh

Bahan:

  • 1 bungkus adonan phyllo yang diparut
  • 1 pon keju akawie, parut
  • Secangkir gula 1
  • Secangkir air 1
  • 1/2 cangkir mentega, lelehkan
  • 1/4 cangkir air mawar
  • 1/4 cangkir pistachio cincang

petunjuk:

  1. Panaskan oven ke 350 derajat F.
  2. Dalam mangkuk pencampur, campurkan adonan phyllo parut dan mentega cair.
  3. Olesi loyang berukuran 9 inci dan oleskan separuh campuran adonan phyllo secara merata di bagian bawah.
  4. Dalam mangkuk terpisah, campurkan keju parut dan pistachio cincang.
  5. Oleskan adonan keju di atas lapisan adonan phyllo, lalu taburi dengan sisa adonan phyllo.
  6. Panggang selama 35-40 menit, atau sampai berwarna cokelat keemasan.
  7. Saat knafeh dipanggang, siapkan sirup gula dengan mencampurkan gula, air, dan air mawar ke dalam panci. Didihkan, lalu kecilkan api dan biarkan mendidih selama 10-15 menit hingga mengental.
  8. Setelah knafeh selesai dipanggang, tuangkan sirup gula di atasnya dan biarkan dingin selama 10-15 menit sebelum disajikan.

Kesimpulannya, makanan penutup Palestina adalah bagian yang lezat dan penting dari warisan kuliner negara tersebut. Dari knafeh hingga baklava, makanan manis ini dinikmati oleh warga Palestina dan pecinta makanan di seluruh dunia. Dengan mencoba resep makanan penutup tradisional ini, Anda bisa merasakan cita rasa dan tradisi Palestina dari dapur Anda sendiri.

foto avatar

Ditulis oleh John Myers

Koki Profesional dengan 25 tahun pengalaman industri di tingkat tertinggi. Pemilik restoran. Direktur Minuman dengan pengalaman menciptakan program koktail kelas dunia yang diakui secara nasional. Penulis makanan dengan suara dan sudut pandang yang digerakkan oleh Chef yang khas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Bidang yang harus diisi ditandai *

Apa sajakah rasa khas masakan Trinidad dan Tobagonian?

Bagaimana makanan laut disiapkan dalam masakan Trinidad dan Tobagonian?